Gallery KUDAIRENG

Friday, June 6, 2014

Kegiatan Dzikir Alam


Pondok pesantren adalah lembaga yang konsisten dalam pembinaan keterampilan serta pengembangan berbagai macam kajian ilmu, khususnya dalam bidang ilmu agama. Kemajuan sistem dalam pendidikan menginspirasi lembaga tersebut untuk maju bersama dengan pengembangannya sebagai tuntutan zaman modern. Salah satu media utama untuk berkomunikasi dan implementasi keilmuan agama adalah seni berbicara di depan umum sebagai cara untuk mengajarkan dan menyebarluaskan ilmuV yang telah didapat dari pondok pesantren.
Organisasi Kumpulan Da’i Tebuireng (KUDAIRENG) yang berada di bawah naungan Pondok Pesantren Tebuireng - Jombang sebagai komunitas yang mewadahi pelatihan calon-calon da’i professional yang mengadakan serangkaian kegiatan
Peserta Dzikir Alam

Salah satu peserta yang sedang berpidato di depan para peserta lain juga ada yang di depan masyarakat bertujuan agar da'i tidak gerogi ketika tampil di depan khalayak umum
dengan agenda berupa Dzikir Alam yang dapat memotivasi para anggota agar benar-benar mampu mengembangkan dan melatih mental dalam berbicara di depan publik.
Dengan diselenggarakannya serangkaian acara dan kegiatan tersebut diharapkan juga para anggota menjadi lebih antusias dalam berlatih, memiliki jiwa dan semangat juang yang tinggi, karena dengan termotivasi oleh jiwa yang segar dan tenang serta adanya objek-objek yang dapat dijadikan inspirasi dalam berbicara, maka para anggota pasti akan mudah menuangkan pikiran dan merasakan ketentraman jiwa serta dapat merasakan betapa indah dan sempurnanya alam ciptaan Allah SWT.

Dzikir Alam adalah acara yang di selenggarakan oleh KUDAIRENG ( Kumpulan Da’i Tebuireng ) yaitu penggemblengan mental para calon da’i dan da’iyah. Acara ini menjadi PROKER ( Program Kerja ) tahunan.
Ada peristiwa yang tidak bisa kami lupakan dari dzikir alam tahun ini. Ketika bulan februari yaitu pembukaan dzikir alam putri pertama di villa selorejo malang, pada tanggal 13 februari 2014, awalnya kita tidak tahu ada apa di tanggal 13 februari tersebut. Sesampainya di selorejo arah 200 M dari villa terdapat Pos penanggulangan bencana.
Kita coba tanya “ mas kenapa ada pos penanggulangan bencana, ini ada apa?”
Mas itu pun Cuma menjawab “ minta do’a al fatihah aja dek”
Yasudah kami balik lagi ke villa dan melanjutkan acara dzikir alam putri.
Sampai masuk kira – kira jam setengah 10 malam selesai acara renungan malam sebelum penggemblengan mental di mulai tengah malam. Dari luar villa terdengar suara azan, kita heran ko tiba – tiba ada suara adzan, ada apa ini? Saat itu juga gunung kelud yang jaraknya 9 km dari villa kami meletus. Awalnya kami mengira gunung kelud jauh dari selorejo, malang. Dan peristiwa itu tidak akan pernah kami lupakan “dzikir alam or dzikir ilahi”
Pemberangkatan Dzikir Alam Putri

Sampai di Selorejo
Para peserta
Renungan Malam

Sebelum Gunung Kelud Meletus

Abu Vulkanik Masuk ke dalam ruangan
Korban Kelud
          
Situasi di luar villa

Situasi di luar villa










Pagi hari setelah meletus




No comments:

Post a Comment